Yang Mana Yang Jantan?? (renungan)

Saya dipercayai oleh kumpulan koperasi orang sedesa untuk memutar atau
meniagakan uang yang mereka kumpulkan, agar menghasilkan laba yang bisa
menambah daya ekonomi para warga koperasi dan seluruh penduduk desa. Tapi
setelah sekian lama managemennya saya pegang, ternyata akhirnya bangkrut,
sehingga kami semua dililit hutang dan terpaksa mengemis-ngemis lagi cari
utangan yang baru. Saya ingin bersikap jantan, tapi saya bingung yang
bagaimana yang disebut jantan.

Apakah saya harus berkata: "Para anggota koperasi dan warga desa sekalian,
kalau saya melepaskan hak atas managemen ini gara-gara bangkrut, berarti
saya tinggal gelanggang colong playu, alias saya lari dari tanggung jawab".
Ataukah saya harus berkata: "Saudara-saudara sekalian, sebagai bentuk
tanggung jawab saya atas kebangkrutan kita, maka dengan ini saya
mengundurkan diri, mengembalikan hak yang saudara-saudara amanatkan, dan
sekarang saya pasrah mau diapakan saja oleh saudara-saudara. .."

Emha Ainun Nadjib
Previous
Next Post »
0 Komentar